KUPANG, SUARAFLORES.CO—Hari ini, 16 Mei 2016 Tour de Flores (TDF) dimulai. Media masa di NTT diharapkan memberikan dukungan penuh untuk membangkitkan harga diri daerah.
“Saya berharap kegiatan TDF kelas dunia pertama di Pulau Flores ini didukung penuh oleh seluruh media massa, baik cetak maupun elektronik di NTT untuk mengangkat harkat dan martabat daerah,” kata Kepala Dinas Pariwista Provinsi NTT, Marius Jelamu, belum lama ini di ruangan kerjanya kepada para kuli tinta.
Peran media, kata Jelamu memberikan kontribusi yang sangat besar dan sangat strategis dalam pembangunan pariwisata di NTT. Tanpa media, promosi pariwisata tidak akan berjalan baik.
“Pariwisata itu promosi, promosi butuh media. Untuk itu, dukungan media sangat diperlukan untuk memberikan kepercayaan diri kepada rakyat di daerah ini,” katanya.
Dikatakannya, jika pers terus menerus memberitakan yang buruk saja, maka sudah pasti para wisawatan enggan ke NTT. Padahal, pembangunan pariwisata membutuhkan kunjungan yang terus meningkat dari tahun ke tahun untuk meningkatkan pendapatan daerah.
Dicontohkannya, negara Thailand yang sangat maju pariwisatanya karena didukung penuh oleh seluruh media massa di Thailand. Di Thailand kunjungan wisawatan tertinggi di Asia Tenggara.
“Media di sana mempunyai nasionalisme yang sangat tinggi. Jika ada kasus-kasus yang terjadi di daerah obyek-obyek wisata mereka tidak memberitakannya. Mereka sudah punya komitmen dengan pemerintah. Pasalnya, kalau mereka memberitakan maka sudah pasti berdampak pada menurunyanya kunjungan wisatawan ke negara mereka,” katanya mencontohkan.
Selain media, kesuksesan TDF juga membutuhkan dukungan dari seluruh masyarakat Flores. Pasalnya, kegaitan akbar pertama di Flores ini menjadi pemicu digelarnya berbagai iven kelas internasional di Flores.
Tour de Flores, tambah dia, bukan saja milik orang Flores tetapi milik seluruh rakyat NTT karena mengharumkan NTT. Ke depan, setelah TDF, Dinas Pariwisata NTT akan menggelar lagi Tour de Timor (TDT) di daratan Pulau Timor.
“Semua ini kita lakukan untuk membangkitkan dan mempromosikan potensi-potensi budaya dan pariwisata yang kita miliki. Mari kita semua bergandengan tangan menyukseskan Tour de Flores dan menyambut Tour de Timor pada bulan Oktober 2016 mendatang, ajaknya. (sun/sf)