SUARAFLORES.NET – Padamnya listrik membuat banyak orang merasa tidak nyaman. Segala aktivitas terhenti karena listrik padam. Masyarakat Kabupaten Sikka pun mengalami hal ini. Warga mengirim kritikan keras kepada pihak PLN.
Walau demikian, banyak pihak belum mengetahui secara pasti mengapa listrik sering padam. Bahwa ada pemadaman yang terjadwal, ada pemadaman karena pengujian mesin. Lebih dari itu yang membuat warga pelanggan resah yakni saat listrik padam secara tiba-tiba.
Terhadap kondisi itu, Manager PT PLN Area Flores Bagian Timur (FBT), Lambas Pasaribu menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sikka yang terganggu aktivitasnya karena listrik sering padam.
“Kalau listrik padam secara tiba-tiba biasanya terjadi gangguan. Pohon tumbang atau ranting pohon yang mengenai kabel jaringan. Belakangan terjadi angin kencang sehingga listrik sering padam. Kalau pemadaman yang dilakukan oleh PLN, biasanya kami menyampaikan secara resmi kepada masyarakat melalui pengumuman,” ujar Pasaribu kepada SuaraFlores.Net di ruang kerjanya, Rabu (12/6/2019) pagi.
Baca juga: Listrik Sering Padam, Warga Posting Lelucon hingga Marah-Marah PLN
Baca juga: Perbesar Kemaluan Pakai Minyak Lintah, Banyak Pelajar dan Mahasiswa Kota Kupang Dibedah
Untuk itu, kata Pasaribu, masyarakat diharapkan dapat bekerjasama dengan pihak PLN untuk memberi ijin kepada petugas, membersihkan pohon-pohon yang berada dibawah jaringan. Petugas, kata dia, sering mengalami hambatan di lapangan ketika hendak membersihkan pohon-pohon yang berada dibawah kabel jaringan.
“Kita sering mendapat kritikan. Warga menolak saat petugas hendak menebang atau membersihkan pohon atau tanaman mereka. Padahal sangat rawan, kalau ranting pohon atau pohon-pohon itu menyentuh kabel jaringan. Pesan kami, jika petugas PLN membersihkan jaringan, kami mohon diijinkan. Ke kiri tiga meter dan ke kanan tiga meter, dibawah jaringan kosong. Dan jangan tanam pohon dibawah kabel jaringan. Sekali lagi kami mohon kerjasamanya yang baik untuk kenyamanan kita bersama,” harap Pasaribu.
Selain alasan tersebut itu, lanjut dia, pemadaman listrik belakangan ini terjadi karena PLN sedang melakukan pengujian empat unit mesin PLTG yang saat ini sedang didistribusikan untuk masyarakat.
PLN, lanjut dia, berinvestasi untuk PLTMG dengan tujuan agar masyarakat Kabupaten Sikka memiliki akses listrik yang cukup, baik untuk masyarakat maupun investor-investor yang masuk. “Kalau sudah optimal kami yakin keandalan listrik dapat terjaga dengan baik,” tandasnya. (sfn02).
