VATIKAN, SUARAFLORES.NET,–Perjalanan Mantan Gubernur NTT, Frans Lebu Raya ke Vatikan mendampingi Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Ignatius Jonan, untuk menghadiri sejumlah pertemuan penting sejak Selasa,(29/01/2019) berjalan lancar. Lebu Raya menyempatkan diri mengikuti audiens umum Paus Frans Siskus dengan penuh suka cita.
“Kemarin, Selasa, 29 Januari 2019, beliau sudah tiba di Roma dan kami langsung bertemu dan berdialog banyak hal. Dan, sekarang sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti audiensi umum dengan Paus Fransiskus di Vatikan,”demikian terang Dewan Penasehat Kepausan, Direktur Desk Islam Asia Pasifik Tahta Suci Vatikan, Padre Marco Solo Kewuta, SVD kepada, Padre Marco Solo Kewuta kepada wartawan Suara Flores.Net melalui chanel Whatshappnya, Rabu,(30/01/2019) pukul 16.39 Wita.
“Kami lagi menunggu audiensi umum beberapa menit lagi bersama Pak Frans Lebu Raya dan Pejabat Kementerian ESDM di Vatikan,”tulis Padre Marco, singkat. Selain bertemu Padre Marco, Frans Lebu Raya juga berkesempatan berjumpa dengan salah satu putera terbaik NTT, Lamaholot, Padre Paul Budi Kleden,SVD, yang kini menjabat Presiden Serikat Sabda Allah (SVD) se-Dunia, yang berkedudukan di Roma Italia.
Diharapkan, ada kado istimewa yang bisa dibawa pulang oleh Frans Lebu Raya ke NTT. Paling tidak, terkait tambahan dukungan dari Tahta Suci Vatikan untuk rencana pembangunan Jembatan Palmerah Pancasila yang menghubungkan Pulau Flores dan Pulau Adonara, yang groundbreakingnya ditargetkan April 2019 nanti. Maupun investasi di bidang pembangunan lainnya.
Diberitakan sebelumnya, Frans Lebu Raya akan berkunjung ke Italia menemui Paus Fransiskus di Vatikan. Selain Paus, Lebu Raya juga akan bertemu Dewan Penasehat Kepausan, Direktur Desk Islam Asia Pasifik Tahta Suci Vatikan, yakni Padre Marco Solo Kewuta,SVD. (Roberth/bkr/sfn)
