LARANTUKA, SUARAFLORES.NET –Aneh tapi nyata. Ini yang terjadi di Flores Timur. Ada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bolos kerja tanpa keterangan berbulan-bulan, bahkan ada yang hingga 8 bulan tapi tidak pernah ditindak tegas. Malahan mereka tetap terima gaji dan diberi reward lainnya yakni mutasi ke tempat tugas baru yang lebih baik.
Para ASN ini berprofesi sebagai petugas kesehatan di salah satu Puskesmas Kabupaten Flores Timur.
Bupati-Wakil Bupati, Anton Hadjon-Agust Boli diminta harus berani bertindak tegas terhadap ASN yang bandel tanpa pandang bulu.
Demikian komentar praktisi politik Flotim, Yohanes Sili Rotok Bahy, S.Sos dan Bernadus Boro Tupen saat dimintai pandangannya terkait mentalitas kinerja ASN Flotim yang belum menunjukkan peningkatan disiplin kerja yang baik.
Baca juga: Imam Masjid Lantunkan Doa kepada Bunda Maria Dalam Bahasa Daerah
Menurut Sili Rotok, ASN yang bolos kerja hingga berbulan-bulan tapi tetap lancar menerima gajinya dan santai-santai dirumahnya itu contoh yang buruk. Mestinya tidak boleh diberikan gaji dan mutasi.
“Ini agak aneh. ASN malas dan sering bolos kerja tapi diberi gaji bahkan penghargaan. Ini bentuk pendidikan yang tidak sehat. Ke depan bisa saja semua ASN jadi malas dan rajin bolos karena dengan itu mereka diberi penghargaan dan promosi. Standar penilain macam apa ini. Kami minta pemerintah membuka mata, melihat hal ini sebagai hal yang keliru dan segera memperbaiki. Karena ini sangat berpengaruh terhadap pemerintahan baru di Flores Timur,” tandasnya di Flores Timur belum lama ini. (robert).
