SUARAFLORES.NET–Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo rupanya marah besar setelah mengetahui adanya keterlibatan ASN dalam tender proyek. Dugaan itu terungkap dalam sebuah rekaman yang berdurasi 1 menit 29 detik. Ia langsung mengambil tindakan cepat dengan menggelar rapat internal bersama ASN di lantai dua Kantor Bupati Sikka.
Kepada SuaraFlores.Net, Bupati yang biasa dipanggil Robi Idong ini mengatakan akan tindak tegas terhadap ASN yang melanggar aturan. ASN, kata dia, tidak boleh bermain proyek.
“Kalau melanggar aturan saya pastikan turun jabatan. Kan saya sudah bilang dari awal supaya kerja sesuai aturan Dan tunjukkan prestasi,” tegasnya, (18/6) di Kantor Bupati Sikka, Jalan Ahmad Yani, Kota Maumere Selasa (18/6/2019) sore.
Disinggung media terkait adanya informasi tim sukses yang bermain proyek, Robi Idong menekankan bahwa dirinya bertekad membangun Sikka sesuai aturan yang ada. Bagi dia, semua masyarakat Sikka merupakan tim sukses. Semua masyarakat bersatu padu, kerja bersama atau gotong royong membangun Nian Sikka Tanah Alok.
“Kita semua ini merupakan satu tim besar yang berada dalam payung Kabupaten Sikka. Kalau tim sukses lain ya di Pilkada. Pilkada kan sudah selesai. Sekarang kita masuk dalam tim besar untuk bekerja membangun daerah ini. Tim besar itu ya seluruh masyarakat kabupaten ini,” tambahnya.
Lebih lanjut, Robi Idong mengatakan bahwa orang-orang yang menjabat sebagai PPK Dan Pokja adalah orang-orang lama. Mungkin saja aksi-aksi ASN bermain proyek sudah berlangsung lama.
“Kalau saya mau main proyek ya saya ganti mereka semua. Tidak ada bupati kecil. Tidak ada orang dekat. Semua orang dekat dengan saya, saya dekat dengan semua orang. Semua arah pembangunan di Sikka melalui satu pintu,” tandas Mantan Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja itu. (sfn02).
